Jumat, 21 Juni 2019

Bandung

Siapa sih yang tidak suka Bandung. Kebanyakan orang suka dengan kota tersebut. Suasananya, orang-orangnya yang ramah, dan makanan yang enak-enak. Bagi saya, Bandung lebih dari suatu kota.

Saya pertama kali ke Bandung masih kecil. Waktu jaman SD. Walau masih kecil, saya tahu langsung "fall in love" sama kota ini. Macam cinta pada pandangan pertama. Saat beranjak dewasa beberapa kali saya masih mengunjungi kota tersebut. Sampai suatu ketika saya sadar kota Bandung lebih dari melibatkan perasaan.

 
The Panasdalam Bank feat. Danilla - Dan Bandung

Disaat itu, saya sedang ada masalah dengan diri saya. Saya terlalu suka sama orang yang saat itu merupakan pacar saya. Sudah jalan hampir empat tahun. Tetapi tidak berjalan lancar. Mau putus rasanya susah. Melupakan rasa nya tidak mungkin. Flustasi rasanya. Sejenak saya tinggalkan Jogja tempat tinggal saya dan liburan ke Bandung bersama Ibu yang dinas disana.

Di Bandung saat itu tanpa sengaja saya bertemu dengan teman yang menarik. Dari prilakunya dan tutur katanya baik. Memperlakukan saya dengan baik pula. Bahagia rasanya. Bahagia dalam artian ternyata bisa mengalihkan rasa flustasi saya dari suatu hubungan dengan teman/hal lain. Memang terkesan terlalu remeh. Tetapi memberikan pengaruh besar terhadap saya untuk sadar bahwa, "ternyata hal tidak terduga bisa merubah pikiran saya terhadap sesuatu yang saya kira sebelumnya tidak bisa."

Sekarang teman saya tadi sudah punya istri dan anak. Sedangkan saya masih single tetapi sangat bahagia keluar dari hubungan yang toxic. Sampai sekarang Bandung tidak pernah ku lupa. Suatu kota yang melibatkan perasaan terdalam.